Adalah
Hasan farhan al-maliki, murid Ibn baz yang menilai pengkafiran yang
dilakukan Muhammad bin abdil wahab kepada umat islam sangat
membahayakan bagi generasi muda saudi dan umat islam keseluruhan.
Dalam karyanya yang berjudul “da’iyah wa
laisa nabiyyan, qira’ah naqdiyah li madzhab as-syeh muhammad ibn abdil
wahhab fit takfir” (Seorang dai bukan nabi, penilaian kritis pada
madzhab syeh Muhammad bin abdil wahab menyatakan:
.
“cukup jika kita mengatakan bahwa sikap
keras dia (Muhammad bin abdil wahab) -semoga Allah merahmati- dalam
mengkafirkan (muslim) mengakibatkan bahaya yg begitu besar bagi kita dan
mayoritas umat islam di dunia ini. Bukti-bukti pengkafiran syaikh
sangat jelas bagi orang-orang yang Allah selamatkan dari sifat fanatik
yang tak benar,,,”
“bahkan kita menyaksikan sebagian dari
para fanatik syeh ini, begitu mudahnya dalam menerima doktrin-doktrin
penyalahan kepada para pembesar shahabat, seperti Umar, Ali, Abi darrin
ra dan orang2 semisalnya” (lihat hal.3)
Kemudian Farhan al-maliki pun menegaskan
keprihatinan kumpulan risalah Muhammad bin abdil wahab “Ad-durar
as-saniyah fil ajwibah an-najdiyah” yang berisi tentang bab jihad yang
mencapai 2 jilid besar yang membahas memerangi umat islam, tidak ada
satu katapun jihad kepada orang kafir asli. Berikut ini keterangannya:
“dan bagi orang yg membaca buku ad-durar
as-saniyah, dia pasti mengetahuinya. Bahkan dalam buku ini terdapat 2
jilid besar berbicara tentang Jihad, semuanya membahas memerangi umat
islam. Tak ada sepatah katapun tentang jihad terhadap orang-orang kafir,
yaitu yahudi dan kristen. Padahal negri-negri muslim yang ada
disekitarnya, diteluk, irak, syam terdapat orang kafir asli yang sedang
menjajah umat islam…” (hal.96).
Masih menurut Hasan Farhan al-maliki, risalah Muhammad bin abdil wahab yang lain semisal buku Kasyfus syubhat sangat
berbahaya bagi keutuhan dan persatuan umat islam. Karna isinya banyak
tentang pengkafiran umat islam, penghalalan harta, nyawa dan kehormatan
manusia yang dibungkus dengan teks berbau agama secara apik dan rapi.
———–
Inilah pengakuan seorang pengikut sekte wahabi yang jelas-jelas tak sefaham pendirinya, Muhammad bin abdil wahab. Namun anehnya di Indonesia yang kita cintai ini, masih banyak pula yang selalu percaya dengan pemikiran Muhammad bin abdil wahab yang anarkis dalam dakwahnya dan membabi buta dalam sasarannya. Semoga kita mampu mengambil manfaatnya dan membuang yang tak ada gunanya. Amin.
Inilah pengakuan seorang pengikut sekte wahabi yang jelas-jelas tak sefaham pendirinya, Muhammad bin abdil wahab. Namun anehnya di Indonesia yang kita cintai ini, masih banyak pula yang selalu percaya dengan pemikiran Muhammad bin abdil wahab yang anarkis dalam dakwahnya dan membabi buta dalam sasarannya. Semoga kita mampu mengambil manfaatnya dan membuang yang tak ada gunanya. Amin.
0 komentar:
Posting Komentar